Pada Maret 2025 terjadi inflasi year on year (y-on-y) Kabupaten Lampung Timur sebesar 1,71 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 111,86.

Inflasi y-on-y terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya enam indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 4,84 persen; kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 4,07 persen; kelompok kesehatan sebesar 1,89 persen; kelompok transportasi sebesar 0,23 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 0,86 persen dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 5,44 persen. 
Selanjutnya terdapat empat kelompok yang mengalami deflasi y-on-y yaitu kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 9,96 persen; kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 1,29 persen; kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,24 persen; serta kelompok rekreasi, olahraga dan budaya sebesar 0,09 persen. Satu kelompok lainnya tidak mengalami perubahan, yaitu kelompok pendidikan.