Selama Februari 2018, Survei Harga Produsen Gabah mencatat 47 observasi. Observasi didominasi oleh kelompok gabah kualitas Gabah Kering Panen (GKP) dan kualitas rendah. Tidak dijumpai kelompok gabah kualitas Gabah Kering Giling (GKG).
Harga gabah tertinggi di tingkat petani mencapai Rp. 6.300,00 per kg pada gabah kualitas GKP dengan Varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung Selatan dan Kecamatan Trimurjo, Kabupaten Lampung Tengah. Harga gabah terendah mencapai Rp. 5.100,00 per kg pada gabah kualitas GKP yaitu Varietas IR64 terdapat di Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan. Harga tersebut berada di atas Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yaitu Rp. 3.700,00 per kg.
Di tingkat penggilingan, harga gabah tertinggi Rp. 6.350,00 per kg pada gabah kualitas GKP terdapat di Kecamatan Trimurjo, Kabupaten Lampung Tengah, sedangkan harga gabah terendah kelompok kualitas GKP yaitu Rp. 5.225,00 per kg dengan Varietas IR64 terdapat di Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan. Harga tersebut berada di atas HPP yaitu Rp. 3.750,00 per kg.
Harga gabah di tingkat petani turun di bulan Februari. Penurunan rata-rata harga kelompok kualitas GKP di tingkat petani sebesar 1,36 persen dari Rp. 5.930,81 per kg menjadi Rp. 5.850,00 per kg. Dengan kelompok kualitas yang sama, harga gabah di tingkat penggilingan turun sebesar 1,19 persen dari Rp. 5.994,65 per kg menjadi Rp. 5.923,30 per kg.